Penguatan Budaya Akademik Melalui Penulisan Karya Ilmiah yang Beretika Bagi Mahasiswa Pendidikan Agama Islam
DOI:
https://doi.org/10.51806/ngabdi.v3i2.25Keywords:
budaya akademik, etika akademik, karya ilmiah, kecerdasan buatanAbstract
Penguatan budaya akademik di kalangan mahasiswa menjadi kebutuhan mendesak untuk membentuk intelektual yang kompetitif secara global, terlebih pada mahasiswa PAI UIN Gusdur. Penulisan karya ilmiah merupakan salah satu wujud implementasi budaya akademik, namun mahasiswa sering menghadapi tantangan teknis dan etis, terutama dengan maraknya penggunaan kecerdasan buatan (AI) seperti ChatGPT tanpa mematuhi etika akademik. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk menguatkan pemahaman mahasiswa tentang budaya akademik, khususnya terkait etika penulisan ilmiah, serta mengedukasi penggunaan AI secara bertanggung jawab. Metode pelaksanaan meliputi seminar daring, diskusi interaktif, dan praktik langsung melalui platform daring. Hasil kegiatan menunjukkan menguatnya pemahaman mahasiswa terhadap struktur penulisan ilmiah, etika akademik, dan penggunaan AI yang transparan. Kegiatan ini juga mendorong kesadaran akan pentingnya integritas dan kejujuran akademik, sejalan dengan nilai-nilai keislaman dalam Al-Qur’an. Secara keseluruhan, kegiatan ini berhasil menjadi katalis dalam membentuk budaya akademik yang produktif dan berkelanjutan, mendukung visi UIN Gusdur untuk mencetak intelektual muslim berdaya saing global.